Cara Mengatasi Insomnia
Mengalami kesulitan tidur, atau insomnia, tidak hanya berdampak kelelahan bagi penderitanya—penelitian terkini menunjukkan bahwa inso...
Mengalami kesulitan tidur, atau insomnia, tidak hanya berdampak kelelahan bagi penderitanya—penelitian terkini menunjukkan bahwa insomnia juga meningkatkan resiko penyakit jantung.
Penelitian yang dimuat dalam jurnal Circulation itu menunjukkan bahwa penderita insomnia memiliki resiko mengalami serangan jantung 27 hingga 40 persen lebih tinggi dibandingkan dengan orang yang tidurnya normal.
“Kami belum tahu pasti seberapa besar efek dari gangguan tidur itu, juga berapa lama kondisi insomnia yang bisa berujung pada penyakit jantung,” kata Suzanne Steinbaum, seorang kardiolog di Rumah Sakit Lenox Hill yang ikut dalam penelitian tersebut, kepada majalah TIME. “Yang bisa kami pastikan adalah itu memang ada hubungannya.”
Memang ada banyak yang dapat menjadi penyebabnya. Penyebabnya bisa jadi karena efek pengobatan, kram, apnea tidur, stres, depresi, hingga kecemasan.
Hingga saat ini ada berbagai jenis pilihan untuk mengobati insomnia. Kebanyakan dokter menganjurkan penggunaan obat tidur atau obat anti-kecemasan untuk menyembuhkan insomnia pasiennya.
Namun, di pihak penderita sendiri, sebenarnya ada beberapa cara non-medis yang bisa dicoba sendiri di rumah. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu mengatasi insomnia.
- Cobalah untuk tidur pada jam yang sama setiap malam
Ini adalah salah satu cara yang paling efektif untuk mengatasi insomnia, karena tubuh manusia memang dirancang dengan jam biologis dan membutuhkan rutin tidur yang baik. - Cobalah untuk meningkatkan aktivitas Anda di siang hari
Dengan lebih aktif di siang hari, Anda akan lebih mudah untuk terlelap di malam hari. Tentu saja, untuk mengatasi insomnia, jenis aktifitas yang dibutuhkan adalah aktifitas fisik. Peredaran darah akan lebih lancar dan tubuh akan membutuhkan istrirahat. - Kurangi konsumsi makanan atau minuman yang mengandung kafein, terutama menjelang malam
Banyak yang mengira minum teh hangat atau coklat panas menjelang tidur akan memudahkannya terlelap. Kenyataannya, Anda justru tidak akan dapat mengatasi insomnia dengan teh dan coklat karena kandungan kafeinnya. Hindari makan berlebihan di malam hari khususnya menjelang tidur. - Khususkan tempat tidur hanya untuk tidur
Sebisa mungkin, jangan bawa pekerjaan Anda ke tempat tidur, atau menonton televisi dari tempat tidur. Televisi dan komputer adalah salah satu faktor yang paling menyulitkan seseorang mengatasi insomnia. - Lakukan aktifitas santai sebelum tidur
Jika dalam waktu setengah jam sejak Anda merebahkan diri Anda belum juga terlelap, cobalah bangun dan lakukan aktifitas yang santai, seperti membaca buku, sampai Anda mengantuk. - Atur pernapasan agar lebih dalam dan panjang
Itu dapat membantu tubuh menjadi lebih rileks. Banyak yang terbantu untuk mengatasi insomnia dengan cara ini. - Upayakanlah agar kondisi kamar Anda kondusif untuk tidur
Matikan lampu dan pastikan agar tidak ada suara-suara yang dapat mengganggu. - Jangan terlalu terobsesi dengan tidak bisa tidur
Banyak penelitian mengungkapkan bahwa orang yang terlalu khawatir soal tidak bisa tidur biasanya adalah yang paling kesulitan mengatasi insomnia. Ingatlah, meski insomnia adalah penyakit yang cukup serius, namun itu dapat diobati.
obat alami yang paling umum digunakan adalah valerian dan melatonin. Valerian adalah herbal sedatif, artinya bisa menyebabkan kantuk. Ada banyak sediaan Valerian yang diindikasikan untuk mengatasi insomnia yang bisa Anda temukan di toko-toko obat.
Ada juga melatonin, yaitu hormon yang mengatur siklus tidur-bangun dan ritme tubuh alami kita. Kita secara alami memang memproduksinya dalam tubuh, maka asupan melatonin tambahan dari luar dapat membantu mengatasi insomnia, khususnya pada penderita yang kekurangan melatonin dalam tubuh.